Jumat, 16 Juni 2017

Pengertian,Jenis-jenis,syarat Wajib dan Syah Puasa,Rukun serta Hukum-hukum Puasa Berdasarkan Ilmu Piqih.

Pengertian puasa
Puasa adalah  menahan keinginan hawa nafsu(atau jasad/diri) dari yang membatalkan puasa sejak terbit pajar hingga terbenam matahari.
Macam-macam / Jenis-Jenis Puasa
  1. Puasa Wajib
  2. Puasa Ramadan
  3. Puasa karena nazar
  4. Puasa kifarat atau denda
  5. Puasa Sunah
  6. Puasa 6 hari berturut-turut di bulan Syawal, dimulai pada hari ke-2 (setelah Idul Fitri) sampai hari ke-7
  7. Puasa Arafah pada tanggal 9 Dzulhijah bagi orang-orang yang tidak menunaikan ibadah haji
  8. Puasa Senin-Kamis
  9. Puasa Daud (sehari puasa, sehari tidak), bertujuan untuk meneladani puasanya Nabi Daud As.
  10. Puasa 3 hari pada pertengahan bulan (menurut kalender islam)(Yaumil Bidh), tanggal 13, 14, dan 15
  11. Puasa Sya’ban (Nisfu Sya’ban) pada awal pertengahan bulan Sya’ban
Syarat Wajib Puasa
  1. Beragama Islam
  2. Berakal sehat
  3. Baligh (sudah cukup umur)
  4. Mampu melaksanakannya
  5. Orang yang sedang berada di tempat (tidak sedang safar)
PUASA ISLAMI

Puasa dalam islam pada pokoknya ada 72 hari/tahun untuk selama hidup di tambah ibadah malam total 73 cara rosul beribadah selama hidupnya di luar senin dan kamis,menurut kenyataan yang telah di praktekan bahwa puasa senin dan kamis dan puasa Daud pada prinsipnya terputu-putus, sebaiknya untuk yang rajin melaksanakan puasa daud bukan melarang hanya saran gak usah melaksanakan tapi laksanakanlah puasa cara Rosululloh saw. sebab kita umat Rosululloh saw yang nyata dan terbukti,jika mau puasa senin kamis jangan hanya senin dan kamis tapi senin sampai kamis ( 4 hari ) itu baru sampai apa yang di harapkan dengan niat ikhlas ibadah tanpa tujuan lain.

Jika kita pelajari secara lengkap maka akan diperoleh bahwa ibadah puasa itu ternyata dapat dilihat secara keselurahan berjumlah 72 hari berdasarkan petunjuk dan sunnah yaitu :
Puasa Romadhon sebulan atau 30 hari,Puasa Syawal 6 hari di mulai tgl 5 s/d 10,puasa zulhijjah/bulan haji 2 hari tgl 8 dan 9, puasa Muharram bukan tgl 10 tapi puasa selama 10 hari dari tgl 5 s/d 14 (ini telah di buktikan jika hanya puasa satu hari di tgl 10 muharram saja tidak terdapat apapun yang turun) Kemudian puasa 3 hari di tengah bulan di 8 bulan yang lainnya,jumlah 72 hari tambah satu ibadah malam

Perbedaan puasa ilmu dan puasa ke elmuan

Ingat Buat Muslim yang yakin hati-hati berpuasa sia-sia terutama puasa ingin mendapatkan ke elmuan dalam pelaksanaannya tanpa berpedoman dari petunjuk Alloh (qur’an) dan sunnah,ciri-ciri puasa ingin mendapatkan ke elmuan adalah : puasa berdasarkan hitungan naptu dan pasaran,bacaan kalimat qur’an di campur mantra,jumlah di hitung sama dengan jumlah pasaran dan naftu,itulah di antara perbedaan puasa islami dan puasa ke elmuan. jika orang muslim melaksanakan hal tersebut di atas terkesan akan melaksanakan kesyirikan baca di : surat fatihah ayat 5.surat yusuf 106,annisa 48.

Syarat Syah Puasa
  1. Islam (tidak murtad)
  2. Mummayiz (dapat membedakan yang baik dan yang buruk)
  3. Suci dari haid dan nifas
  4. Mengetahui waktu diterimanya puasa
Rukun Puasa
  1. Niat
  2. Meninggalkan segala hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari
Haram Puasa (Waktu-waktu Yang Diharamkan Untuk Puasa)
  1. Hari Raya Idul Fitri (1 Syawal)
  2. Hari Raya Idul Adha (10 Zulhijjah)
  3. Hari-hari Tasyrik (11, 12, dan 13 Zulhijjah)
Sunah-sunah Ketika Menjalankan Ibadah Puasa
  1. Bersahur walaupun sedikit makanan atau minuman
  2. Melambatkan bersahur
  3. Meninggalkan perkataan atau perbuatan keji
  4. Segera berbuka setelah masuknya waktu berbuka
  5. Mendahulukan berbuka daripada sembahyang Maghrib
  6. Berbuka dengan buah tamar, jika tidak ada dengan air
  7. Membaca doa berbuka puasa

Perkara-perkara yang Makruh dilakukan saat Berpuasa
  1. Selalu berkumur-kumur
  2. Merasa makanan dengan lidah
  3. Berbekam kecuali perlu
  4. Mengulum sesuatu

Hal-hal / Perkara Yang Membatalkan Puasa
  1. Memasukkan sesuatu ke dalam rongga badan
  2. Muntah dengan sengaja
  3. Bersetubuh atau mengeluarkan mani dengan sengaja
  4. kedatangan haid atau nifas
  5. Melahirkan anak atau keguguran
  6. Gila walaupun sekejap
  7. Mabuk ataupun pengsan sepanjang hari
  8. Murtad atau keluar daripada agama Islam
Nah ,Saudaraku khususnya yang  seimandan seagama semoga artikel ini dapat menambah wawasan Anda tentang ibadah puasa dalam Agama kita.Semoga bermanfaat.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Pengertian,Jenis-jenis,syarat Wajib dan Syah Puasa,Rukun serta Hukum-hukum Puasa Berdasarkan Ilmu Piqih.

0 komentar:

Posting Komentar